Universitas Gadjah Mada Departemen Farmakologi dan Terapi
Fakultas Kedokteran Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan
Universitas Gadjah Mada
  • Beranda
  • Tentang Kami
    • Sambutan
    • Sekilas Pandang
    • Sejarah
    • Struktur Organisasi
    • Visi & Misi
    • Staf
  • Divisi
    • Farmakogenomik
    • Farmakologi dan Toksikologi Eksperimental
    • Etnofarmakologi
    • Farmakologi Klinik dan Kebijakan Obat
    • Farmakoepidemiologi, Farmakovigilan, dan Farmakoekonomi
  • Pendidikan
    • Program Sarjana
    • Program Pasca Sarjana
      • Praktikum In Vitro
  • Penelitian
    • Alur Perijinan Penelitian
    • Alur Perijinan Pengujian
    • Publikasi dan Penghargaan
    • Video Penelitian
    • Prosiding
      • Seminar “Peran Herbal untuk Mencegah Proses Degenerasi”
  • Fasilitas
    • Daftar Harga Layanan
    • Alur Penggunaan Fasilitas Laboratorium
    • Uji Toksisitas Akut Oral
    • Uji Toksisitas Subkronik Oral
    • Alat High Performance Liquid Chromatography
    • Laboratorium Kultur Sel
    • Laboratorium Pendidikan Terpadu
  • Pelatihan
    • Symposium and Workshop Registration Form “Drug Toxicology From Molecular to Clinical”
    • Prosiding Seminar “Peran Herbal untuk Mencegah Proses Degenerasi”
    • Berita
  • Kegiatan
    • Pengabdian Masyarakat
    • Seminar dan Kursus
  • Pusat Kedokteran Presisi
  • Beranda
  • Pos oleh
Pos oleh :

admin

Pelatihan Pembuatan Model Hewan Coba untuk Penelitian Immunomodulator, Diabetes Mellitus dan Hipertensi

BeritaEducation Thursday, 23 October 2025

Latar Belakang

Penyakit kanker merupakan salah satu penyebab utama kematian di dunia, dengan angka kejadian yang terus meningkat. Sementara itu, sistem imun memainkan peran krusial dalam respons tubuh terhadap kanker dan berbagai penyakit lainnya. Penelitian mengenai immunomodulator, baik sebagai terapi kanker maupun untuk penyakit autoimun dan infeksi, semakin berkembang dan membutuhkan pendekatan yang lebih baik dalam pemodelan hewan coba.

Untuk menghasilkan penelitian yang berkualitas dan relevan dengan kondisi klinis manusia, diperlukan pemahaman mendalam tentang pemilihan, pembuatan, serta validasi model hewan coba untuk kanker dan immunomodulator. Oleh karena itu, Departemen Farmakologi dan Terapi FKKMK UGM bermaksud mengadakan Pelatihan Model Hewan Coba untuk Penelitian Kanker dan Immunomodulator.

read more

Departemen Farmakologi dan Terapi FK-KMK UGM Perkuat Sinergi Internasional dengan Institute of Science Tokyo, Jepang

Berita Monday, 20 October 2025

Departemen Farmakologi dan Terapi, Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan (FK-KMK) Universitas Gadjah Mada (UGM) memperkuat sinergi dalam pengembangan pendidikan tinggi dan penelitian melalui kerja sama internasional dengan Institute of Science Tokyo, Jepang. Kegiatan ini berfokus pada penguatan kolaborasi promotor dalam Program Pendidikan Magister menuju Doktor untuk Sarjana Unggul (PMDSU). Melalui kerja sama ini, diharapkan kinerja serta kualitas penyelenggaraan program pascasarjana di Indonesia, khususnya pada perguruan tinggi penyelenggara PMDSU, dapat semakin meningkat.

read more

Menguak Masa Depan Kesehatan Indonesia: UGM Gelar Konferensi Pengembangan Teknologi Kesehatan dan Farmakoekonomi

BeritaconferenceEducation Friday, 17 October 2025

Yogyakarta, 16 Oktober 2025 – Departemen Farmakologi dan Terapi, Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan (FK-KMK) Universitas Gadjah Mada (UGM) sukses menyelenggarakan Plenary Lecture dan Konferensi bertema pengembangan teknologi kesehatan. Kegiatan yang berlangsung secara hybrid ini dihadiri oleh lebih dari 200 peserta baik dari kalangan akademisi, peneliti, praktisi, hingga pembuat kebijakan di bidang kesehatan, dan pemateri dari dalam dan luar negeri.

Acara dibuka secara resmi oleh Dekanat FK-KMK UGM setelah sambutan dari Ketua Departemen Farmakologi dan Terapi. Kegiatan ini diawali dengan dua sesi Plenary Lecture yang menghadirkan narasumber luar negeri Prof. Dr. Asrul Akmal Shafie dari Universiti Sains Malaysia membawakan materi mengenai The Role of Pharmacoeconomic on HTA and Health Product Development. Dalam materi tersebut ia menyoroti pentingnya evaluasi ekonomi dalam pengambilan keputusan terkait pengembangan produk kesehatan.

read more

Dosen Departemen Farmakologi dan Terapi FK-KMK UGM Berpartisipasi dalam Kongres EUROTOX ke-59 di Athena

Berita Monday, 13 October 2025

Dua dosen Departemen Farmakologi dan Terapi Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan (FK-KMK) Universitas Gadjah Mada turut berpartisipasi dalam Kongres ke-59 EUROTOX 2025, yang diselenggarakan oleh European Societies of Toxicology pada 14–17 September 2025 di Athena, Yunani. Kongres internasional bergengsi ini mengusung tema “Toxicology Addresses Society’s Real Life Risk for Sustainable Health and Well Being”, yang menyoroti peran toksikologi dalam menghadapi tantangan kesehatan masyarakat dan lingkungan secara berkelanjutan.

read more

Kolaborasi Akademisi dan Praktisi Kesehatan di UGM Dorong Inovasi Wisata Kebugaran

Beritadaily lfeEducation Thursday, 11 September 2025

Dalam rangka memperingati Hari Olahraga Nasional, Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan (FK-KMK) Universitas Gadjah Mada menggelar Webinar Penanganan Cedera pada Wisata Kebugaran dan Diseminasi Ilmiah Magister Ilmu Biomedik pada 10 September 2025. Kegiatan ini diikuti lebih dari 160 peserta dari kalangan akademisi, praktisi kesehatan, serta komunitas olahraga, dan menjadi momentum penting untuk memperkuat posisi Yogyakarta sebagai pusat wisata kebugaran (wellness tourism) di Indonesia.

Salah satu narasumber utama adalah Dosen Departemen Farmakologi dan Terapi FK-KMK UGM, Dr.rer.nat. apt. Arko Jatmiko Wicaksono, M.Sc. Dalam paparannya, Arko menegaskan pentingnya penggunaan obat secara bijak dalam mendukung aktivitas kebugaran, khususnya bagi atlet profesional. “Pemilihan obat tidak boleh sembarangan. Harus berbasis diagnosis, legalitas, dan sesuai regulasi Badan Anti Doping Dunia (WADA). Peran farmakolog sangat dibutuhkan untuk memastikan keamanan serta kepatuhan dalam penanganan cedera,” jelasnya. Pandangan ini memperkuat pesan bahwa aspek farmakologi memiliki kontribusi vital dalam pengembangan smart wellness tourism.

Webinar ini juga menghadirkan apt. Firda Ridhayani, M.Clin.Pharm., staf pengajar FK-KMK UGM, yang berperan sebagai moderator. Firda mengarahkan jalannya diskusi secara interaktif sehingga peserta mendapatkan pemahaman menyeluruh mengenai keterkaitan olahraga, gizi, farmakologi, dan manajemen cedera. Kombinasi narasumber berpengalaman dan moderator yang komunikatif membuat kegiatan ini berlangsung dinamis dan sarat manfaat.

Selain menekankan aspek medis, webinar turut membuka ruang bagi mahasiswa Magister Ilmu Biomedik untuk menyampaikan diseminasi ilmiah, yang menambah nilai akademis sekaligus memperkuat kontribusi UGM dalam pengabdian berbasis pengetahuan. Dukungan berbagai pihak, termasuk Pusat Kedokteran Herbal dan PPKORI DIY, memperlihatkan kuatnya kolaborasi lintas sektor dalam mendorong sinergi kesehatan dan pariwisata. Kegiatan ini sejalan dengan upaya mencapai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), khususnya: SDG 3 (Kesehatan yang Baik dan Kesejahteraan) melalui edukasi pencegahan dan penanganan cedera olahraga, SDG 4 (Pendidikan Berkualitas) lewat diseminasi ilmu dan pembelajaran publik, SDG 9 (Inovasi dan Infrastruktur) dengan pengembangan platform daring pengecekan produk doping, dan SDG 17 (Kemitraan untuk Mencapai Tujuan) melalui kolaborasi akademisi, praktisi, dan komunitas dalam menyukseskan wellness tourism.

Dengan antusiasme peserta yang tinggi dan dukungan para pakar, kegiatan ini diharapkan menjadi pijakan penting bagi Yogyakarta untuk memperkuat citra sebagai pusat wellness tourism nasional, sekaligus memberi kontribusi nyata dalam meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat melalui pendekatan berbasis ilmu pengetahuan.

Departemen Farmakologi dan Terapi Selenggarakan Continuing Medical Education (CME) tentang Biosimilar

Beritadaily lfeEducation Thursday, 4 September 2025

Departemen Farmakologi dan Terapi kembali menyelenggarakan kegiatan Continuing Medical Education (CME) pada Rabu, 3 September 2025, bertempat di Ruang Pertemuan Departemen. Acara ini diikuti oleh para dosen Departemen Farmakologi dan Terapi yang hadir secara luring maupun daring, mencerminkan semangat kolaborasi dan komitmen bersama dalam peningkatan kualitas keilmuan.

Pada kesempatan tersebut, apt. Firda Ridhayani, M.Clin.Pharm., menyampaikan materi dengan topik “Tantangan dan Kesiapan Departemen dalam Pengujian Produk Biosimilar”. Topik ini diangkat sejalan dengan perkembangan pesat terapi biologis, termasuk biosimilar, yang menuntut kesiapan tenaga akademik dan peneliti dalam memahami regulasi, metodologi, serta aspek klinis yang menyertainya.

Kegiatan CME ini tidak hanya menjadi forum berbagi pengetahuan, tetapi juga wadah diskusi strategis untuk memperkuat kapasitas Departemen dalam menghadapi dinamika penelitian dan pengembangan produk biosimilar. Diskusi membahas peran akademisi dalam mendukung pengujian yang berbasis bukti ilmiah, serta pentingnya kolaborasi lintas bidang dalam menjawab tantangan di lapangan.

Penyelenggaraan CME ini sejalan dengan upaya Departemen Farmakologi dan Terapi mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs). Kegiatan ini mendukung SDG 3 (Kehidupan Sehat dan Sejahtera) dengan mendorong akses pada terapi yang aman dan efektif melalui pemahaman yang komprehensif mengenai biosimilar. Selanjutnya, melalui peningkatan kapasitas dosen, kegiatan ini turut berkontribusi pada SDG 4 (Pendidikan Berkualitas), khususnya dalam ranah pendidikan tinggi kedokteran. Di sisi lain, diskusi yang mengarah pada peluang kolaborasi dengan industri farmasi menunjukkan praktik nyata dari SDG 17 (Kemitraan untuk Mencapai Tujuan)

Departemen Farmakologi dan Terapi FK-KMK UGM Sampaikan Apresiasi dan Penghargaan Purna Tugas untuk Prof. Dr. Dra. Erna Kristin, M.Si., Apt.

Beritadaily lfe Thursday, 4 September 2025

Departemen Farmakologi dan Terapi, Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan (FK-KMK) Universitas Gadjah Mada (UGM) menyelenggarakan acara pelepasan sekaligus penghargaan purna tugas untuk Prof. Dr. Dra. Erna Kristin, M.Si., Apt. Acara ini menjadi momen penuh makna yang tidak hanya menandai berakhirnya masa tugas formal beliau, tetapi juga menjadi kesempatan untuk memberikan apresiasi setinggi-tingginya atas dedikasi, pengabdian, dan kontribusi luar biasa yang telah diberikan sepanjang karier akademiknya.

Selama lebih dari tiga puluh lima tahun mengabdi, Prof. Erna dikenal sebagai sosok akademisi yang konsisten mengembangkan ilmu farmakologi di Indonesia, khususnya di bidang farmakoepidemiologi dan farmakoekonomi. Beliau berperan aktif dalam memajukan pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat, sekaligus menjadi inspirasi bagi dosen, mahasiswa, maupun tenaga kependidikan. Melalui berbagai karya ilmiah dan keterlibatan dalam forum akademik nasional maupun internasional, Prof. Erna telah ikut membangun reputasi Departemen Farmakologi dan Terapi FK-KMK UGM di kancah global. Dalam sambutannya, Ketua Departemen Farmakologi dan Terapi FK-KMK UGM, Prof. Dr. dr. Eti Nurwening Sholikah, M.Kes., M.Med.Ed., Sp.KKLP., menyampaikan penghargaan mendalam atas pengabdian Prof. Erna. Beliau menekankan bahwa warisan ilmu, pengalaman, dan teladan yang ditinggalkan akan menjadi pijakan penting bagi generasi berikutnya untuk terus berkarya.

Kegiatan ini selaras dengan Sustainable Development Goals (SDGs) poin 4 tentang Pendidikan Berkualitas, karena menekankan pentingnya peran pendidik dalam membangun kapasitas dan kualitas sumber daya manusia di bidang kesehatan. Selain itu, penghargaan purnabakti ini juga mendukung SDGs poin 17 tentang Kemitraan untuk Mencapai Tujuan, mengingat perjalanan karier Prof. Erna sarat dengan kerja sama lintas disiplin, baik di dalam negeri maupun internasional, yang memperkuat jejaring keilmuan dan penelitian.

Dengan berakhirnya masa tugas beliau, Departemen Farmakologi dan Terapi FK-KMK UGM berharap semangat, integritas, dan kontribusi Prof. Erna tetap menjadi inspirasi. Meskipun memasuki masa purnabakti, dedikasi dan kiprah beliau diyakini akan terus memberikan manfaat bagi pengembangan ilmu pengetahuan, pendidikan, dan kesehatan masyarakat Indonesia.

Profesor UGM Hadiri Pengukuhan Guru Besar Prof. Nafrialdi di Fakultas Kedokteran UI

Beritadaily lfeEducation Monday, 18 August 2025

Departemen Farmakologi dan Terapi, Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan (FK-KMK) Universitas Gadjah Mada turut hadir dalam acara pengukuhan Guru Besar Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia pada Sabtu, 16 Agustus 2025 di Gedung IMERI FK UI, Salemba. Kehadiran Prof. Erna Kristin sebagai perwakilan FK-KMK UGM menjadi bentuk dukungan terhadap kolaborasi akademik dan penguatan jejaring keilmuan nasional di bidang farmakologi.

Dalam pidato pengukuhan berjudul “Peranan Farmakovigilans dalam Pengawalan Keamanan Obat untuk Mewujudkan Pelayanan Kesehatan yang Aman dan Efektif bagi Individu dan Masyarakat Indonesia: Menyongsong Era Kedokteran Presisi”, Prof. dr. Nafrialdi, Ph.D., Sp.PD., Sp.FK. menekankan pentingnya farmakovigilans. Bidang ini merupakan disiplin ilmu yang berfokus pada deteksi, penilaian, pemahaman, dan pencegahan efek samping obat (ESO) maupun masalah terkait obat lainnya.

Prof. Nafrialdi menjelaskan bahwa perkembangan kedokteran presisi menuntut sistem farmakovigilans yang lebih kuat. Dengan pemantauan obat yang komprehensif, masyarakat akan mendapatkan layanan kesehatan yang lebih aman, efektif, dan sesuai dengan kebutuhan individu. Hal ini sejalan dengan upaya peningkatan kualitas pelayanan kesehatan di Indonesia serta penguatan riset farmakologi klinik.

Partisipasi FK-KMK UGM dalam kegiatan ini tidak hanya mencerminkan komitmen dalam mendukung pengembangan ilmu farmakologi, tetapi juga mempertegas peran perguruan tinggi dalam membangun sinergi antar-lembaga. Kehadiran tersebut diharapkan dapat memperkuat kolaborasi penelitian, pendidikan, dan praktik klinis di masa depan.

Kegiatan ini selaras dengan SDG 3 (Kehidupan Sehat dan Sejahtera) melalui peningkatan keamanan obat bagi masyarakat, SDG 4 (Pendidikan Berkualitas) lewat penguatan peran akademisi dalam pengembangan ilmu, serta SDG 17 (Kemitraan untuk Mencapai Tujuan) melalui kolaborasi antara dua institusi besar, UGM dan UI, demi peningkatan mutu pelayanan kesehatan nasional.

Puskesmas Imogiri II Ikuti Pelatihan Deteksi Cemaran Kimia pada Makanan dari Departemen Farmakologi dan Terapi FK-KMK UGM

Beritadaily lfePelatihan Friday, 15 August 2025

Tim Puskesmas Imogiri II mendapatkan bekal keterampilan baru melalui pelatihan deteksi cemaran kimia pada makanan yang diselenggarakan pada Kamis, 14 Agustus 2025 dengan menghadirkan narasumber dari Departemen Farmakologi dan Terapi, Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan (FK-KMK) UGM. Pelatihan ini dipandu oleh dr. Yolanda Dyah Kartika, M.Sc., yang memiliki keahlian dalam bidang farmakologi dan toksikologi.

Dalam kesempatan tersebut, peserta diajarkan metode praktis untuk mendeteksi keberadaan formalin, boraks, dan merkuri pada bahan pangan menggunakan rapid test. Tiga zat tersebut kerap ditemukan sebagai bahan tambahan ilegal yang membahayakan kesehatan, mulai dari gangguan organ hingga risiko kanker. Dengan penguasaan teknik deteksi sederhana namun akurat, tenaga kesehatan di Puskesmas diharapkan dapat melakukan pemantauan lebih efektif terhadap peredaran pangan di masyarakat.

dr. Yolanda menjelaskan bahwa pelatihan ini dirancang agar mudah diaplikasikan di lapangan tanpa memerlukan laboratorium canggih. Peserta diajak melakukan praktik langsung dengan sampel makanan sehingga dapat memahami langkah-langkah pemeriksaan secara runtut. Selain itu, dibahas pula strategi komunikasi risiko kepada masyarakat agar hasil temuan dapat ditindaklanjuti dengan edukasi yang tepat.

Kepala Tata Usaha Puskesmas Imogiri II menyambut baik kegiatan ini dan menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam menjaga keamanan pangan di wilayah kerja mereka. Menurutnya, keterampilan ini akan meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap peran Puskesmas sebagai garda terdepan pelayanan kesehatan.
Pelatihan ini tidak hanya mendukung upaya peningkatan kesehatan (selaras dengan SDG 3: Kehidupan Sehat dan Sejahtera) tetapi juga memperkuat kapasitas tenaga kesehatan dalam memperoleh pengetahuan baru (SDG 4: Pendidikan Berkualitas). Lebih jauh, kerja sama antara FK-KMK UGM dengan Puskesmas Imogiri II menunjukkan pentingnya kemitraan untuk mencapai tujuan (SDG 17).

Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan tenaga kesehatan di Puskesmas mampu melakukan deteksi dini terhadap cemaran kimia berbahaya pada makanan, sehingga masyarakat dapat terlindungi dari risiko kesehatan jangka panjang. Kegiatan serupa diharapkan terus digalakkan untuk memperluas jangkauan pengawasan keamanan pangan di berbagai wilayah.

Kolaborasi UGM dan Universiti Sains Malaysia Hadirkan Modul “Foundation of Pharmacology” untuk Pembelajaran Online

BeritaEducation Wednesday, 13 August 2025

Departemen Farmakologi dan Terapi Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan (FK-KMK) UGM melaksanakan proses syuting dan rekaman video untuk modul pembelajaran online berjudul Foundation of Pharmacology. Kegiatan ini berlangsung di Studio OBS Direktorat Kajian dan Inovasi Akademik (DKIA) UGM dan melibatkan tim dosen dari Departemen Farmakologi dan Terapi.

Modul Foundation of Pharmacology dirancang untuk menjadi materi pembelajaran daring yang berkualitas dan mudah diakses oleh mahasiswa kedokteran maupun tenaga kesehatan. Konten disusun dengan pendekatan berbasis kompetensi, mencakup konsep dasar farmakologi, mekanisme kerja obat, serta penerapan klinis dalam pelayanan kesehatan. Kehadiran Dr. Hadzliana Zainal dari Universiti Sains Malaysia memperkaya perspektif internasional dan memperkuat kualitas akademik materi yang disajikan.

Kegiatan ini selaras dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDG) 3 yakni memastikan kehidupan sehat dan mendukung kesejahteraan bagi semua usia melalui peningkatan kapasitas pendidikan tenaga kesehatan. Selain itu, pengembangan modul ini mendukung SDG 4 tentang pendidikan berkualitas, dengan menyediakan sumber belajar yang dapat diakses lintas batas negara. Kolaborasi lintas institusi antara UGM dan Universiti Sains Malaysia juga sejalan dengan SDG 17, yang menekankan pentingnya kemitraan global untuk pencapaian tujuan pembangunan.

Modul ini diharapkan dapat meningkatkan pemahaman mahasiswa dan tenaga kesehatan di Indonesia mengenai ilmu farmakologi yang lebih komprehensif. Langkah ini tidak hanya meningkatkan kualitas pembelajaran, tetapi juga memperkuat jejaring akademik di level internasional.

123…8

Recent Posts

  • Pelatihan Pembuatan Model Hewan Coba untuk Penelitian Immunomodulator, Diabetes Mellitus dan Hipertensi
  • Departemen Farmakologi dan Terapi FK-KMK UGM Perkuat Sinergi Internasional dengan Institute of Science Tokyo, Jepang
  • Menguak Masa Depan Kesehatan Indonesia: UGM Gelar Konferensi Pengembangan Teknologi Kesehatan dan Farmakoekonomi
  • Dosen Departemen Farmakologi dan Terapi FK-KMK UGM Berpartisipasi dalam Kongres EUROTOX ke-59 di Athena
  • Kolaborasi Akademisi dan Praktisi Kesehatan di UGM Dorong Inovasi Wisata Kebugaran
Universitas Gadjah Mada

Departemen Farmakologi dan Terapi

FAKULTAS KEDOKTERAN KESEHATAN MASYARAKAT DAN KEPERAWATAN

Gedung Radioputro, Lt 2, Sayap Timur

Jalan Farmako, Sekip Utara, Yogyakarta, 55281

Telp (0274) 511103 Fax (0274) 511103

Email: farmakologi.fk@ugm.ac.id

© Farmakologi FKKMK Universitas Gadjah Mada

KEBIJAKAN PRIVASI/PRIVACY POLICY